“Indrayana dipukuli dengan tiang bendera saat mobil yang ditumpanginya berpapasan dengan mobil yang ditumpangi simpatisan PA. Salah seorang penumpang dari rombongan PA melibaskan tiang bendera ke arah rombongan kami dan mengenai kepala Indrayana,” kata Abdullah (56), anggota timses cagub/cawagub Darni Daud/Ahmad Fauzi kepada Serambi, Minggu (25/3/2012). Korban dilarikan ke RSU Sigli.
Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Pidie, Abu Chik kepada Serambi mengatakan, berdasarkan pengecekan pihaknya, pelaku pemukulan terhadap simpatisan cagub/cawagub Darni M Daud/Ahmad Fauzi bukan massa PA dan KPA.
“Insiden itu dilakukan oleh oknum masyarakat, bukan massa PA atau KPA maupun pendukungnya,” kata Abu Chik. Sedangkan Humas Panwaslu Pidie, Said Husin kepada Serambi mengaku belum menerima pengaduan dari pihak korban.
Dari Tapaktuan diterima laporan, mobil timses cagub/cawagub Irwandi Yusuf/Muhyan Yunan dilempari batu sehingga pecah kaca belakang, Minggu (25/3/2012) sore sekitar pukul 16.45 WIB. Kasus yang menimpa mobil Suzuki Grand Vitara BK 357 JD tersebut sudah ditangani Polres Aceh Selatan.
Informasi yang dihimpun Serambi menyebutkan, insinden pelemparan batu ke mobil timses Seuramo Irwandi/Muhyan itu terjadi ketika mobil yang dibalut stiker Irwandi/Muhyan melintas di Jalan T Meurah Adam, Kota Fajar tepatnya di depan Kantor Partai Aceh (PA).
“Kami tak tahu siapa pelaku pelemparan, namun kasusnya sudah kami lapor ke polisi,” kata Ketua Tim Seuramo Irwandi/Muhyan Kabupaten Aceh Selatan, Tgk Burhanuddin alias Tgk Cut kepada Serambi via telepon selularnya.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Sigit Jatmiko melalui Kasat Reskrim Iptu Susilo membenarkan adanya kejadian itu dan berjanji akan mengusut tuntas. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat atau timses tidak terprovokasi yang bisa berakibat terganggunya kondisi yang kondusif di Aceh Selatan.