TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mukhamad Misbakhun selama dirinya menjalani masa tahanan justru lebih bisa mengendalikan waktu. Bahkan ia pun merasa lebih dekat dengan Allah SWT selama dirinya berda di balik jeruji besi.
Ia pun selama dipenjara bisa bertemu dengan Ariel, Ustad Abu Bakar Baasyir, dan teman-temannya ketika dirinya berkuliah di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Misbakhun menganggap bahwa selama di tahanan dirinya benar-benar lebih bisa mengendalikan waktu ketimbang saat dirinya menjadi manusia bebas.
"Saya benar-benar bisa mengendalikan waktu, berbeda dengan biasanya dimana waktu yang justru mengendalikan kita," ungkap Misbakhun di Hotel Atlet Century, Jakarta, Senin (15/10/2012).
Ia merasa bahwa hidup dibui merasakan bahwa waktu justru lebih termanfaatkan dengan baik. "Saya justru lebih banyak mengkhatamkan Alquran di dalam penjara," ujarnya.
Ia pun melihat sebuah kehidupan yang berat harus dilewati dengan sabar dan ikhlas dengan senantiasa selalu memperkuat ikhtiar supaya dirinya bisa keluar dari keterpurukan tersebut.
Ia menghilangkan rasa dendam, meskipun dirinya menganggap bahwa sedang dizalimi penguasa, sehingga hal tersebut yang diyakini Misbakhun yang mengabulkan doa-doanya.
Klik: