TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu per satu keluarga besar Andi Alifian Mallarangeng asal Makassar yang tinggal di Jakarta berdatangan ke rumah pribadi Andi Mallarangeng di Cipayung, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (8/12/2012) petang hingga malam.
Andi, Vitri Cahyaningsih Mallarangeng, dan putri bungsu mereka, Mentari Bunga Rantiga Mallarangeng, mulai menempati rumah pribadi nan rindang itu setelah menuntaskan pindah-pindah barang di rumah dinas Menpora, Komplek Widya Chandra, Jakarta.
Andi hanya sekitar setengah jam singgah di rumah pribadinya dan langsung kembali pergi untuk menemui dua pengacaranya.
Anggota keluarga besar Andi yang datang juga mengikutsertakan putra-putrinya.
Rumah pribadi Andi yang sudah lama tak ditempati sang empunya itu pun makin hangat dengan kehadiran anak-anak yang saling bercanda dan bermain tersebut.
Putri bungsu Andi, Gemilang, yang masih balita itu pun ikut berbaur, berlari-lari, dan bermain dengan saudaranya di halaman rumah Andi yang rindang dengan pepohonan itu.
"Mentari, Mentari, jangan lari-lari ke luar," teriak seorang anggota keluarga Andi saat melihat Gemilang berlari ke luar pagar rumah.
Pantauan Tribun, makin malam makin banyak anggota keluarga dan kerabat yang berdatangan ke rumah pribadi Andi tersebut.
Namun, Andi belum juga kembali hingga pukul 20.30 WIB. "Tidak ada acara apa-apa, cuma kumpul-kumpul saja, Anda tahu lah kan keluarga sedang dapat musibah," ujar seorang anggota keluarga Andi.
Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Andi Mallarangeng selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) sebagai tersangka kasus korupsi proyek sarana olahraga nasional di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
KPK juga melakukan pelarangan bepergian ke luar negeri kepada Andi Alifian Mallarangeng dan adiknya, Andi Zulkarnain Mallarangeng (Choel), terkait kasus dugaan korupsi proyek senilai Rp 2,5 triliun tersebut.