TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Anas Urbaningrum buka suara terkait statusnya sebagai tersangka. Anas yang langsung menyatakan mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Demokrat, mengaku tidak terlibat dalam proyek Hambalang.
"Saya meyakini betul sepenuh-sepenuhnya bahwa saya tidak terlibat dalam proses pelanggaran hukum yang disebut sebagai proyek Hambalang," tegas Anas.
Atas dasar itulah, Anas akan melakukan pembelaan hukum sebaik-baiknya melalui bukti dan saksi-saksi yang kredibel.
"Ini saya tegaskan karena sekali lagi, sejak awal saya punya keyakinan yang penuh tentang tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar itu. Saya meyakini bahwa kebenaran dan keadilan pangkatnya lebih tinggi dari fitnah dan rekayasa . kebenaran dan keadilan akan muncul dan mengalahkan fitnah serta rekayasa sekuatt apapun rekayasa itu dibangung, sehebat apapun dibangun. serapi apapun itu dijalankan. Itu keyakinan saya," tegas Anas.
Anas mengatakan, dirinya awalnya yakin tidak akan punya status hukum di KPK. "Mengapa? Karena saya yakin KPK bekerja independen, mandiri dan profesional , karena saya yakin KPK tidak bisa ditekan oleh opini dan oleh hal lain di luar opini, termasuk tekanan dari kekuatan sebesar apapun itu," tegas Anas.