TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Pramono Anung menyentil pernyataan SBY yang mengatakan ada elit politik dan kelompok tertentu yang berencana membuat gonjang ganjing negara membuat pemerintahan tidak bisa bekerja.
Pernyataan SBY tersebut menyusul persoalan di internal Partai Demokrat. Menurut Anung, persoalan internal Demokrat tersebut harusnya diselesaikan di internal Demokrat sendiri.
"Saya jujur ingin katakan persoalan internal Demokorat seyogianya diselesaikan Demokrat sendiri. Kalau kemudian SBY (mengatakan) ada elit yang manfaatkan itu, secara jujur ingin saya katakan sekarang ini tahun politik, kalau ada orang yang komentar dan ambil momentum itu tidak perlu ditanggapi," ujar Pramono usai menghadiri peluncuran buku 'Biografi Mahfud Terus Mengalir', di MK, Senin (4/3/2013).
Menurut Pramono, semua unsur politik di negara ini tidak ada yang berniat membuat gonjang-ganjing seperti yang dikatakan Presiden SBY. Semuanya akan menjaga hingga proses Pemilu 2014 selesai.
"Semuanya pasti akan menjaga pemerintahan ini berakhir 2014. Kita punya Demokrasi dan hargai demokrasi itu. Yang nggak sabar persoalan Demokrat dibawa keluar dan berlebihan," tukas politikus PDI Perjuangan itu.
Klik: