News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Simulator SIM

Ada 3 Mobil Mewah Djoko Susilo yang Belum Disita KPK

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua mobil yang diduga berkaitan dengan tersangka kasus pelaku tindak pidana pencucian uang terkait kasus korupsi pengadaan alat simulasi roda dua dan roda empat di Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri anggaran 2011, Irjen Pol Djoko Susilo berada di halaman parkir Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Rabu (13/3/2013). KPK menyita empat unit mobil yang diduga berkaitan dengan tersangka Djoko Susilo berupa Jeep Wrangler, MPV Serena, Toyota Harrier, dan Toyota Avanza sebagai barang bukti. Warta Kota/Henry Lopulalan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah aset milik Inspektur Jenderal Polisi Djoko Susilo yang diduga berasal dari hasil korupsi proyek pengadaan Simulator SIM di Korlantas Mabes Polri sudah disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Tidak hanya berupa tanah dan bangunan, empat mobil milik Jenderal Polisi bintang dua itu juga sudah disita.

Keempat mobil yakni Toyota Harrier B 8706 UJ, Avanza B 1894 SKG, Nissan Serena B 1571 BG, dan Jeep B 1379 KJ.

Menurut pengakuan seorang saksi yang juga pemilik dealer mobil, Pendy Tjuwita, masih ada tiga mobil mobil mewah yang pernah dibeli Djoko.

"Saya sudah menyerahkan dokumen (ke KPK). Dokumen mobil Toyota Harrier, Toyota Hiace, dan jeep Hummer," kata Pendy di kantor KPK.

Pendy juga mengungkapkan, dalam setiap pembeliannya ke dealer mobilnya yang terletak di kawasan Sunter, Jakarta Utara, Djoko selalu menggunakan nama orang lain.

"Itu atas nama Mujiharjo," kata dia.

Saat pengakuan Pendy tersebut dikonfirmasi ke KPK, menurut Juru Bicara KPK, Johan Budi hingga kini lembaganya belum menyita ketiga mobil tersebut.

Meski demikian KPK kata Johan tidak akan berhenti dan masih terus menelusuri sejumlah aset milik Djoko yang totalnya mencapai lebih dari Rp 100 miliar.

"Hingga kini belum (disita). Penyidik kami masih menelusuri aset yang dimiliki DS (Djoko Susilo)," kata Johan di kantornya, Kamis (14/3/2013).

Klik:


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini