News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kelompok Bersenjata Serang Lapas

Hasil Investigasi Tepis Pesimisme

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asisten Komandan Jenderal Kopassus yang juga anggota Tim Investigasi TNI AD, Letkol (Inf) Richard Tampubolon (kiri) dan Kadispen TNI AD, Brigjen TNI Rukhman Ahmad (kanan) menyampaikan hasil investigasi kasus penyerangan Lapas Cebongan, Sleman, di Kartika Media Center TNI AD, Jakarta, Kamis (4/4/2013). Tim investigasi TNI AD mengakui keterlibatan 11 oknum anggota TNI AD Grup 2 Kopassus Kartosuro, dalam penyerangan yang mengakibatkan 4 orang meninggal dunia. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Djoko Suyanto  memberikan apresiasi terhadap langkah KSAD dan Tim Investigasi yang dengan cepat telah melakukan penyelidikan terhadap  kasus penyerangan ke Lapas Cebongan dengan kesimpulan awal yang memberikan titik terang untuk proses penyelidikan.

Menurut Djoko perintah Presiden sejak hari pertama kejadian 23 Maret lalu kepada Menko Polhukam, Panglima TNI dan Kapolri sangat singkat dan jelas.

"Segera lakukan pengusutan secara cepat dan tegas. Pelaku harus segera diungkap dan dibawa ke pengadilan," kata Djoko kepada pers, Kamis (4/4/2013), malam.

Menurut Djoko, sejak itu sebenarnya Panglima, Kapolri  dan KSAD  sudah berkoordinasi, sampai akhirnya KSAD membentuk tim investigasi.

"Hasil kesimpulan sementara ini masih harus dikembangkan untuk melengkapi bukti dan keterangan-keterangan sebelum diajukan ke Mahkamah Militer pelakunya," kata Djoko.

Dijelaskan komitmen TNI khususnya TNI AD yang dengan cepat telah membuahkan hasil tersebut  diharapkan akan menepis pesimisme, skeptisme beberapa  kalangan yang khawatir kasus ini tidak akan  terungkap.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini