TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Golkar Charles Bonar Sirait mengaku lebih mengedepankan sosialisasi gagasan dan ide ketimbang uang ketika turun menyambangi konstituennya di Daerah Pemilihan Jakarta I yang hanya mencakup wilayah Jakarta Timur.
Pria yang akrab menghiasi layar televisi sebagai presenter ini mengaku, lebih menyukai mengeluarkan gagasan lewat forum-forum diskusi, dan pertemuan warga. Ia yakin, fenomena pemilih Jakarta sudah cerdas berdasar Pilkada DKI 2012 lalu.
"Jadi untuk perang iklan spanduk, baliho, poster dan televisi tidak jaminan. Artinya forum kayak begini (diskusi) harus lebih banyak, begitu juga dengan datang ke forum-forum," ujar Charles usai diskusi di Media Center KPU, Jakarta, Jumat (3/5/2013).
Charles mengakui, tidak lah mungkin untuk turun ke konstituen di daerah pemilihannya tanpa uang sepeserpen. Namun ia menolak persepsi publik bahwa menyosialisasikan diri ke publik harus lewat kwantitas uang.
"Saya yakin uang tidak liniear dengan gagasan. Sumber uang kan yang boleh tiga: pribadi, pendukung keluarga dan sahabat, ketiga dari partai. Kita dambakan ketiganya berjalan baik. Kalau tidak berbiaya sama sekali saya rasa naif," tukasnya.
Selain soal gagasan, dirinya juga sudah menyambangi konstituen di Jakarta Timur lewat pendidikan. Ia mengaku lebih berkonsentrasi pada dunia pendidikan yang selama ini digelutinya baik dalam urusan sosial atau sebagai dosen di Universitas Atmajaya.
"Saya sudah lama turun le konstituen. Sejak awal memang saya tidak memilih dapil tapi saya koordinasikan dengan partai. Karena kebetulan saya tinggal di Jakarta Timur. Saya ada program kembali ke sekolah, dan itu sudah ada lima tahun lalu," tambahnya.
Charles mengaku, dunia politik bukan hal baru baginya. Ia sudah lama berkecimpung di Partai Golkar sejak 10 tahun yang lalu dan kini masih tercatat sebagai fungsionaris di DPP Bidang Kesenian. Sebelumnya Charles juga aktif di dunia organisasi seperti KNPI.
Karena kesukaannya dengan dunia pendidikan, jika terpilih nanti Charles berharap bisa memperjuangkan misinya di Komisi X. Sehingga perhatiannya dalam dunia pendidikan dewasa ini yang masih buruk bisa diperbaiki lewat kebijakan.
Tekan Ongkos Kampanye Charles Bonar Pilih Sosialisasikan Gagasan
Penulis: Y Gustaman
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger