Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menagih janji Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menjadikan 1 Juni hari libur nasional.
"Saya masih sangat berharap 1 Juni jadi hari libur nasional. Seperti yang yang diucapkan presiden dua tahun yang lalu," kata Mega di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu (1/6/2013).
Mega mengatakan, 1 Juni yang merupakan hari lahir Pancasila merupakan suatu tonggak sejarah bangsa yang luar biasa. Namun, hal itu justru seperti diabaikan.
"Kami ingin hal itu (1 Juni libur nasional) direalisasikan," ucapnya.
Sebelumnya Mega dalam pidatonya mengatakan, penggalian Pancasila oleh Bung Karno merupakan prestasi sejarah maha besar yang membebaskan negeri ini dari kemungkinan terjadi sengketa ideologis yang dari pengalaman banyak bangsa baru telah memakan korban anak-anaknya sendiri.
Tetapi bukan sebatas itu. Pancasila telah menjadi fondasi. Di atas Pancasila rumah besar bagi setiap anak negeri telah dibangun. Di atas Pancasila, kewarganegaraan sebagai prinsip dalam pengelolaan politik kenegaraan ditegakkan.
"Nilai-nilai Pancasila sekaligus telah menjadi bintang penuntun arah berbangsa dan bingkai pengatur perilaku bangsa, institusi, kebijakan dan setiap anak negeri," ujarnya.