News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bentrok Massa dan Ormas di Kendal

Kapolri Merasa Sudah Menindak Tegas FPI

Penulis: Srihandriatmo Malau
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Jateng Irjen Dwi Priyatno, menemui para tokoh agama di lobi Mapolda Jateng, Jalan Pahlawan, Semarang, Senin (22/7/2013). Pertemuan untuk membahas bentrok antara ormas dan warga di Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Kendal, Kamis (18/7/2013) lalu. Polisi telah menetapkan 7 orang tersangka, terdiri dari 3 anggota Front Pembela Islam (FPI) dan 4 warga setempat.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta Polri menindak tegas seluruh kelompok yang melanggar hukum dengan melakukan kekerasan, merusak, dan main hakim sendiri, terutama Front Pembela Islam (FPI).

Terkait pernyataan SBY, Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengaku telah menindak tegas para pelaku kekerasan, termasuk FPI.

"Kan sudah ada tiga yang ditahan," ujar Kapolri kepada wartawan di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Senin (22/7/2013).

Pernyataan ini disampaikan Kapolri terkait bentrok warga dengan FPI di Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah. Peristiwa berawal saat rombongan FPI dari Temanggung, Magelang, dan Yogyakarta, berniat melakukan sweeping tempat hiburan di Kendal.

Salah satu mobil yang ditumpangi FPI kemudian menabrak pengendara sepeda motor hingga meninggal dunia.

Peristiwa ini menyulut amarah warga, yang kemudian mengejar rombongan FPI hingga tersudut di Masjid Besar Sukorejo. Massa FPI baru bisa diselamatkan setelah polisi dan TNI mengerahkan personel untuk mengevakuasi. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini