News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bus Masuk Jurang

Kapolda Jabar: Kecelakaan Bukan karena Badan Jalan Rusak

Penulis: Bahri Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suhardi Alius memeriksa lokasi Bus Giri Indah B 7297 BI yang membawa 60 jemaat gereja di Kelapa Gading, dan mengalami kecelakaan dan masuk ke jurang di kawasan Puncak, Cisarua, Bogor, Rabu (21/8/2013) pagi. Setidaknya 16 orang penumpang bus tewas dan puluhan lainnya luka-luka. (Warta Kota/soewidia henaldi)

Laporan Wartawan Tribunnews.com Bahri Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, JAWA BARAT - Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Suhardi Alius, terjun langsung memantau lokasi kecelakaan maut di Kampung Persit RT 2/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Kepada wartawan, jenderal polisi bintang dua itu mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan belasan korban meninggal dunia.

"Ada beberapa indiksi penyebab kecelakaan itu, yaitu akibat human error, kondisi fisik kendaraannya, atau kondisi sarana prasarana jalan," ujar Suhardi Alius di lokasi, Rabu (21/8/2013).

Setelah memeriksa kondisi badan jalan, Suhardi lantas menyimpulkan ruas jalan tempat terjadinya kecelakaan itu bisa dikatakan baik dan mulus. Artinya, kecil kemungkinan kecelakaan maut itu terjadi karena ruas jalan yang rusak.

"Artinya ada dua kemungkinan yang tersisa, yakni human error atau kondisi fisik kendaraannya yang tidak baik. Kedua sebab inilah yang  tengah diselidiki lebih lanjut oleh tim teknis," tuturnya.

Seperti diberitakan, bus pariwisata Giri Indah yang mengangkut jemaat GBI Rahmat Emanuel, Kelapa Gading, Jakarta Utara, terjun ke jurang setinggi 10 meter di Kampung Persit RT 2/02, Desa Tugu Utara, Rabu (21/8/2013) sekitar pukul 08.30 WIB.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini