News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kok Kita Bangga Gangnam Style Ketimbang Poco-Poco?

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jumhur Hidayat

Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Tokoh Pemuda, Jumhur Hidayat mengajak dan menantang para pemuda Indonesia untuk mengembangkan dan mengeksplorasi kearifan lokal (local wisdom). Jumhur menyayangkan tidak berimbangnya porsi budaya luar dengan kebudayaan Indonesia itu sendiri dalam kehidupan berbangsa.

"Menurut saya tugas kita bagaimana mengapresasi unsur-unsur lokal. Setiap suku bangsa punya peradabannya masing-masinhg, punya local wisdom masing-masing.  Maksud saya ini tidak dieksplorasi bangsa ini tapi mengeksplorasi local wisdom dari luar NKRI," ujar Jumhur saat memberikan sambutan dalam acara Lokakarya dan Pengukuhan Pengurus DPP Persaudaraan Persaudaraan Etnis Nasionalisme (PENA) periode 2013-2018, di Hotel Maharadja, Jakarta, Sabtu (5/10/2013).

Jumhur pun menyoroti bagaimana anak muda Indonesia sangat menyukai budaya pop korea dibandingkan dengan tarian poco-poco. Jumhur sendiri mengaku bukan antibudaya asing. Namun, kebudayaan luar tersebut harusnya bisa berimbang dengan kearifan lokal Indonesia.

"Kok kita lebih bangga dengan gangnam style dibanding Sajojo atau Poco-poco.  Bagaimana nanti ada 10 ribu menari poco-poco atau Sajojo di Monas?," usul Kepala BNP2TKI itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini