TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah tak jadi naik haji setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan surat cekal keluar negeri kepada orang nomor satu Banten tersebut.
Asisten Pribadi Atut, Linda, hanya menjawab singkat mengenai keberadaan Atut dan rencana untuk pergi naik haji.
"Ibu ada di kantor. Enggak jadi naik haji," kata Linda saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (8/10/2013).
Linda menuturkan karena tak jadi berangkat haji, maka Atut tetap akan menjalankan tugas dinasnya sebagai Gubernur seperti biasa pada esok hari.
"Iya (tetap berdinas seperti biasa)," ujarnya mengakhiri pembicaraan.