TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sembilan anak dari istri pertama dan kedua mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, mendatangi kantor KPK, Jakarta, Selasa (15/10/2013) pagi.
Kesembilan anak itu datang ke kantor komisi anti-rasuah tersebut untuk mendaftar diri agar bisa menjenguk ayah tercintanya yang tengah ditahan di Rutan Pomdam Jaya Guntur Jaya, Manggarai, Jakarta Selatan.
Luthfi ditangkap pihak KPK atas kasus suap dalam peningkatan kuota impor daging Kementerian Pertanian dan pidana pencucian uang. Saat ini, dia menjalani proses persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Dari istri pertamanya, Sutiana Astika (46), Luthfi dikaruniai 12 anak dan dua orang cucu.
Enam orang anak di antaranya, sudah datang lebih dulu untuk menjenguk Luthfi di Rutan Guntur pada Selasa pagi. Mereka rata-rata sudah berusia di atas 15 tahun.
Sementara, tiga anak Luthfi dari istri kedua, Lusi Triana Agistine (36), datang sekitar pukul 10.55 WIB.
"Anak-anaknya banyak. Yang tadi, sudah datang ada enam orang," ujar Lusi didampingi ketiga anaknya saat mendaftarkan diri sebagai pembesuk tahanan di kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said Kav C-1, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2013).
Lusi mengaku sengaja memboyong ketiga anaknya ini karena permintaan dari Luthfi yang rindu dengan seluruh buah hatinya. "Bapak pesan, cuma ingin ketemu anak-anak aja," kata Lusi.
Seorang anak Luthfi dari Lusi, Sulaeman, tampak bersembunyi di balik mobil saat wartawan mewawancarai ibundanya. Lusi menuturkan anaknya itu malu dengan sorotan kamera wartawan.
Selain Sutiana Astika dan Lusi Triana Agistine, Luthfi juga pernah mengakui Darin Mumtazah (18) sebagai istri ketiganya.