News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Impor Daging Sapi

Arya Percaya Ahmad Fathanah karena Terhipnotis

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur PT Indoguna Utama Arya Abdi Effendy mengaku percaya dengan Ahmad Fathanah untuk mengurus penambahan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang dipesan perusahaannya. Sebab, saat berbincang-bincang, menurut Arya, Fathanah sangat pintar mempersentasikan segala sesuatunya. Terlebih, diketahui Fathanah juga berasal dari satu kampung yang sama dengannya.

"Mungkin karena sama-sama dari Makassar dan logat bicaranya begitu menyakinkan, saya seolah terhipnotis," kata Arya dalam persidangan perkar kuota impor daging sapi dan pencucian dengan terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (31/10/2013).

"Terhipnotis seperti uya kuya ya?" timpal anggota Majelis Hakim Nawawi Pomolango, diikuti tawa pengunjung sidang.

Dalam kesempatan sama, Arya juga mengakui adanya fee sebesar Rp300 juta dari PT Indoguna Utama sebelum pengurusan kuota impor daging sapi tembus. Namun, dirinyameng klaim tak tahu, untuk siapa uang tersebut. Sebab, itu merupakan permintaan Elda Devianne, bukan inisiatif PT Indoguna.

"Yang ambil si Roger. kemana diberikan apakah ke Elda atau Fathanah saya tidak tahu. Tetapi, Roger mengatakan jika dirinya hanya disuruh Elda," ujarnya.

Elda sendiri dalam perkara ini terkuak memiliki peran sebagai penghubung Direktur Utama PT Indoguna, Maria Elizabet Liman dengan Ahmad Fathanah. Sementara, Fathamah berdasarkan dakwaan jaksa, merupakan orang yang bersama-sama Luthfi Hasan Ishaaq mempengaruhi pejabat Kementan untuk menambahkan kuota impor daging sapi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini