TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian akan melakukan rapat koordinasi dengan berbagai instansi terkait untuk pengamanan natal dan tahun baru.
Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Badrodin Haiti mengungkapkan bahwa persiapan pengamanan natal dan tahun baru masih akan dibicarakan oleh Asiten Operasi Kapolri padan 17 dan 18 Desember 2013.
"Dikoordinasikan dengan instansi terkait nanti pengamanan Natal itu tidak hanya polisi saja, tetapi juga mendapat pengamanan dari instansi lain misalnya masalah cuaca saat natal dan tahun baru, bagaimana nanti bahan bakar, persediaan yang lain-lain, logistik, dan sebagainya," kata Badrodin saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2013).
Dalam pengamanan tersebut, kepolisian membagi dua tipe, Polda yang masuk kategori prioritas satu, dan Polda yang masuk kategori prioritas dua.
"Nanti ada dua daerah prioritas, prioritas pertama itu adalah daerah-daerah yang perayaan natalnya cukup banyak itu ada 14 Polda," ujarnya.
Polda yang mendapat prioritas pengamanan tipe satu, bukan lebih karena besarnya ancaman, tetapi berdasarkan aspek pengkajian kewilayahan.
"Kan yang kita amankan tidak hanya tempat-tempat yang ada gereja, tetapi juga tempat-tempat yang ada pusat keramaian, pelabuhan, vihara, semua tempat kita amankan. Dari berbagai akumulasi pengamanan itu," ungkapnya.
Pengamanan Natal dan Tahun Baru akan dimulai 23 Desember 2013 dengan menyiapkan pos-pos pengamanan. "Kita antisipasi secara keseluruhan tetapi ada beberapa yang mendapat perhatian," katanya.