Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) berharap dalam menentukan kenaikan pangkat dan jabatan anggota Polri didasarkan atas prestasi, kinerja, dan integritasnya.
Demikian diungkapkan Sekretaris Kompolnas Syafriadi Cut Ali di Gedung Kompolnas, Jakarta Selatan, Senin (30/12/2013).
"Kapolri segera mengambil langkah sistematis dan terstruktur terhada penanganan SDM Polri sehingga tidak ada lagi anggota Polri yang naik pangkat atau melanjutkan pendidikankarena hubungan-hubungan khusus, tetapu murni karena prestasi, kinerja, dan integritasnya," ungka Syafriadi.
Dikatakannya walaupun Polri telah berupaua untuk memperbaiki berbagai sistem pembinaan personel derya sistem pendidikan Polri, namun tetap dirasakan adanya berbagai kelemahan yang harus terus disempurnakam.
"Berbagai kelemahan itu terindikasi dengan masih tingginya jumlah personel Polri yang tidak diberikan jabatan, ketidak transparanan dalam mutasi jabatan, seta diskriminasi keikutsertaan dalam pendidikan," ungkapnya.
Kompolnas mendoronh agar Polri lebih transparan kepada seluruh jajarannya dala€ pelaksanaan pembinaan karier personel termasuk dalam mutasi jabatan.
"Mutasi jabatan haris sesuai dengan persyaratan dan bila diperlukan dapat dilakukan selekso melalui lelang untuk jabatan-jabatan tertentu," katanya.