Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gudang amunisi TNI AL Satuan Pasukan Katak (Paskas) TNI AL, di Lantamal 3 Pondok Dayung, Tanjung Priok, meledak hebat Rabu (5/3/2014) sekitar pukul 10.35 WIB. Sesaat setelah ledakan, atap-atap berjatuhan sehingga para personel berhamburan mencari perlindungan
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul menyebutkan, pada sekitar pukul 10.50 WIB, anggota berupaya memadamkan api. Saat itu asap hitam sudah membumbung tinggi. Sejumlah anggota yang akan memadamkan menjauh dan terdengar beberapa kali letusan peluru.
"Pukul 10.35 WIB terjadi ledakan sangat keras dan mengabibatkan beberapa anggota luka-luka dan gedung di Pondok Dayung rusak terutama kaca pecah berantakan," kata Iskandar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban luka yang terdata sementara:
1. Kopda Bowo Subowo luka di muka.
2. PNS Tumino anggota Harkan luka sobek di tangan kiri.
3. Serda Romy agt KRI TPL luka serpihan kaca.
4. Serka Apriyadi agt KRI Tlk Sabang patah kaki kiri.
5. Lettu Indra Agt KRI Silas Papare luka dipinggang kanan diduga tertembus peluru dan dipelipis kanan bocor.
6. Koptu Supriyadi agt KRI TPL lika didengkul kanan Kiri.
7. Kopda Sumajo agt Harkan patah kaki kiri.
8. Koptu Asep agt Fasharkan punggung terkena benturan.
9. Serma Asep agt penyelam loka bocor di kepala kanan.
"Sampai saat ini korban ada 87 orang, 15 sudah pulang rawat jalan, 72 orang ada di RS Pelabuhan dan RS AL. Kami prihatin korban meninggal dunia dan satu lagi di ruang ICU. Kami mohon doa dan berharap jangan bertambah korbannya," kata Iskandar.