Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Beragam persiapan dilakukan pihak sekolah demi anak-anak didiknya bisa menempuh Ujian Nasional (UN) dan lulus dengan nilai memuaskan.
Kepala SMAN 6 Kota Bekasi, Sumartini, mengaku pihaknya melakukan tryout UN sebanyak enam kali. Hal tersebut dilakukan sejak jauh-jauh hari sebagai bekal menghadapi UN.
"Persipan kami dari pihak sekolah yang pasti pendalaman materi. Lebih enak lagi, karena tahun ini pembiayaan sudah tidak dibebankan ke orang tua dari dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah--red)," ungkap Sumartini, Senin (14/4/2014).
Selain pendalaman materi, hal lain yang dilakukan yaitu melaksanakan tryout sebanyak 6 kali dengan jarak interval yang sudah diatur. "Selain berbagai persiapan tadi, utamanya ya harus didukung juga dengan doa," ucapnya.
Untuk diketahui, 567 siswa/siswi di SMAN 6 Kota Bekasi, Senin (14/4/2014), mengikuti UN. Kepala SMAN 6, Sumartini mengatakan untuk jadwal UN kali ini, siswa dengan program IPA menghadapi UN Bahasa Indonesia dan Biologi.
Sementara siswa dengan program IPS menghadapi UN Bahasa Indonesia dan Geografi. "Di sekolah kami (SMAN 6) jumlah siswa yang ikut UN ada 567 anak. Mereka mengikuti UN di 30 ruangan yang ada di sekolah ini," terang Sumartini.
Diutarakan Sumartini, pelaksanaan UN di sekolahnya berlangsung aman dan lancar. Tidak ada hambatan berarti selama UN. "Saat ini UN masih berlangsung, dan tidak ada hambatan seperti kekurangan soal, lembar jawab atau tertukarnya soal," kata Sumartini.
Sumartini berharap sekolahnya bisa seperti tahun-tahun lalu yakni lulus 100 persen dengan hasil yang lebih baik dari tahun lalu. "Mohon doanya warga Bekasi agar murid di Bekasi seluruhnya lulus 100 persen dengan hasil baik. Khususnya di SMAN 6," tambahnya.