Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai NasDem belum bersikap mengenai wacana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capelle mengatakan pihaknya masih mempertimbangkan apakah subsidi akan diberikan untuk BBM atau langsung ke rakyat.
"Apakah BBM atau ke rakyat dalam bentuk lain, supaya ekonomi sehat," kata Patrice di Posko Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK di Jalan Sisingamangaraja, Jakarta, Jumat (29/8/2014).
Ia mencontohkan program kesehatan dan pendidikan yang dapat dinikmati seluruh rakyat. "Apakah itu dinikmati tua atau muda, kaya atau miskin. Bukan fokus kenaikan BBM," kata Patrice.
Patrice melihat sebagian masyarakat sebenarnya mampu membeli BBM non-subsidi. Hal itu terlihat saat terjadi antrean di SPBU, sebagian pengendara membeli BBM non subsidi. "Dan mereka itu mampu," katanya.
Menurut Patrice bila SBY tidak menaikkan harga BBM saat ini maka pilihan terakhir ada di tangan Joko Widodo sebagai presiden terpilih.
"Kalau bukan SBY, pasti Jokowi. Tapi Pak Jokowi kan belum dilantik," katanya.
Ia yakin Jokowi mampu mengambil sikap tegas atas persoalan tersebut. Meskipun nantinya kebijakan itu tidak disukai masyarakat.
"Dihadapan kita ada kesulitan. Mundur enggak mungkin dan harus dihadapi. Pemimpin jangan enaknya saja," kata Patrice.