Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi partai Demokrat Gede Pasek Suardika akan memberikan kejutan saat rapat Paripurna mengenai RUU Pilkada. Hal itu dikatakan Pasek di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/9/2014).
"Saya akan mengambil sebuah sikap. Saya akan banyak melakukan interupsi. Hari gini masa masih takut-takut mengusung suara rakyat," kata Pasek.
Namun, Pasek masih belum menyebut sikap apa yang akan dilakukannya di ruang rapat paripurna. Ia mengatakan tidak pernah berdiskusi oleh Partai Demokrat terkait 10 syarat pilkada langsung yang diajukan sebagai opsi oleh partainya tersebut.
"Lihat saja nanti. Saya kan belum kasih tahu sikap saya nanti (sesuai dengan arahan Partai Demokrat atau berbeda). Saya gak pernah diajak bicara soal 10 syarat itu, jadi saya enggak bisa kasih pendapat," imbuhnya.
Anggota Komisi IX DPR itu menegaskan Demokrat merupakan penentu bila RUU Pilkada berakhir dengan voting.
"Demokrat sebagai penentu, mau kompak tidak kompak Demokrat penentu. Bisa saja munculkan alternatif ketiga. Saya dari Fraksi Indonesia Merdeka di sini," katanya.