Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Empat terduga teroris tidak berkutik saat Densus 88 Antiteror Polri dibantu Polda Sulawesi Tengah menciduk keempatnya di dua lokasi berbeda.
Penangkapan pertama dilakukan di Jalan Beringin, Palu Barat, Sulawesi Tengah sekitar pukul 22.00 WITA. Di tempat tersebut dilakukan penangkapan terhadap Sarwo alias Akbar (29), Farid (34), dan Padri. Ketiganya dicokok saat menunggangi sepeda motor. Sebetulnya target kepolisian mencokok Sarwo dan Farid, namun dikarenakan ikut bersama dua orang tersebut, Padri pun ikut diciduk.
"Padri keterlibatannya pada saat penangkapan sedang berboncengan dengan yang berdua yang dijadikan sasaran (Sarwo dan Farid)," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/10/2014).
Selanjutnya tim berlambang burung hantu pun melajukan operasinya dengan menangka Anshar pada pukul 22.30 WITA di Desa Silae, Kecamatan Palu Barat, Sulawesi Tengah.
"Ansar ini keterlibatannya sesuai dengan data yang dimiliki menampung Farid dan Sarwo selama satu minggu disekitar jalan Kelor Palu Barat," ujarnya.
Dalam penangkapan tersebut tidak ada perlawanan yang dilakukan para terduga teroris. Dikatakan Agus, penangkapan berlangsung aman.
"Tidak ada, dalam arti penangkapan berlangasung aman dan lancar. Kita punya waktu 7x24 jam untuk melakukan pendalaman khususnya terhadap Padri dan Ansar," ujarnya.