News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Legislator Baru

Politisi PKS Ini Mengaku Belum Tahu PPP Pindah ke KIH

Penulis: Eri Komar Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Depan, dari kanan, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie, Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Ketua Umum DPP PAN, Hatta Rajasa, Ketua Umum DPP PPP, Suryadharma Ali, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung, dan Ketua Umum DPP PBB, MS Kaban menghadiri acara pembekalan anggota DPR RI terpilih periode 2014-2019 dari Koalisi Merah Putih di Jakarta Selatan, Jumat (26/9/2014). Pada kesempatan tersebut diberikan wejangan kepada para anggota dewan yang terpilih dan juga memberikan amanat kepada mereka yang terpilih sebagai anggota parlemen. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah menegaskan Koalisi Merah Putih (KMP) akan memperjuangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendapatkan posisi di alat kelengkapan DPR-MPR.

"PPP ada dalam pos lain yang sudah kami sepakati kami juga mudah-mudahan segera setelah sidang pimpinan MPR terpilih dalam pembentukan alat kelengkapan kami mau memperjuangkan PPP untuk posisi lainnya," ujar Fahri di DPR RI, Selasa (7/10/2014) malam.

Menurut Fahri, PPP memang tidak dimasukkan dalam susunan pimpinan MPR yang disekapati yang telah ditandatangani pimpinan Koalisi Merah Putih.

"Itu kesepakatan yang sudah ada tertanda tangan itu," kata Fahri yang terpilih menjadi wakil ketua DPR 2014-2019.

Ketika ditanya mengenai kabar PPP yang berpindah haluan dan menandatangani perjanjian Koalisi Indonesia Hebat (KIH), Fahri mengaku belum mengetahuinya.

"Kami belum tahu," tukas Fahri singkat.

Sebelumnya, PPP telah resmi menandatangani paket pimpinan Koalisi Indonesia Hebat. PPP yang diwakili Hasrul Azwar menduduki posisi wakil ketua dalam paket tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini