TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Gubernur Riau Annas Maamun tak kuasa menahan air mata saat keluar kantor KPK. Dirinya mengaku sedang sakit, karena itu tak bisa melanjutkan pemeriksaan.
"Saya sakit. Saya sakit. saya sakit," kata kakek berumur 74 tahun itu sambil menuruni tangga KPK.
Annas kembali ditanya wartawan, namun dengan berurai air mata, ia hanya bisa meminta maaf tak dapat menjelaskan apa-apa kepada wartawan.
"Maaf, maaf, maaf, maaf. Saya minta maaf," ujarnya lalu masuk mobil Tahanan KPK.
Saat ini, Annas sedang menjalani proses hukum terkait dugaan suap pengajuan revisi alih fungsi hutan di Riau tahun 2014. KPK menduga bahwa Annas menerima suap total sebesar Rp2 miliar dari Gulat Manurung yang terdiri dari Rp 500 juta dan 156.000 dolar Singapura. Kini Annas mendekam di Rutan KPK yang berada di Pomdam Guntur Jaya.
Edwin Firdaus