News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Nazar Klaim Sudah Berikan Bukti Dugaan Keterlibatan Ibas ke KPK

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin (kiri) berjalan meninggalkan ruang sidang usai bersaksi dalam sidang mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Jakarta Selatan, Senin (25/8/2014). (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin mengklaim sudah membeberkan semua dugaan 'skandal' Edhie Baskoro alias Ibas ke Penyidik KPK.

Itu ia bebeberkan saat menjalani pemeriksaan KPK sebagai saksi dugaan korupsi proyek Wisma Atlet, Kamis (9/10/2014).

Menurut Nazaruddin, ia juga sudah memberikan bukti-bukti dugaan keterlibatan anak bungsu Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono terkait sejumlah proyek.

"Yang diperiksa hari ini masih Wisma Atlet. Soal yang menerima-menerima. Siapa yang antar uangnya lebih detail. Misalnya Alex Noerdin terima duitnya dimana, terus Mas Ibas terima duitnya dimana," kata Nazaruddin di halaman kantor KPK, Jakarta, Kamis malam.

Selain Wisma Atlet, lanjut Nazaruddin, dirinya juga membongkar dugaan keterlibatan Ibas terkait proyek yang lainnya. Seperti proyek di SKK Migas.

"Terus (keterangan soal) Mas ibas itu ada saya tambahin tentang proyek SKK Migas-nya dimana saja. Terus proyek yang dibagi dari jatahnya Fraksi Demokrat dia terima uangnya dimana," kata Nazaruddin.

Namun, suami Neneng Sri Wahyuni itu belum mau merincikan kepada wartawan mengenai proyek-proyek lain yang dibagi dari jatahnya Fraksi Demokrat tersebut. Yang pasti, tegas Nazaruddin, ketika itu pemberian uangnya, melalui Angelina Sondakh.

"Ada waktu itu Angie terima terus dibagi-bagi lalu diserahkan ke Mas Ibas. Terus soal Olly Dondokambey, Mirwan Amir," kata Nazaruddin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini