Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pengamat Politik Yunarto Wijaya menyayangkan pernyataan Puan Maharani yang belum mengetahui tugasnya. Puan ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
"Minimal mengetahui yang dipimpinnya. Ini kan bukan baru, ada sejarahnya dulu Menkokesra," kata Yunarto di Kompas TV, Minggu (26/10/2014).
Namun bila dilihat dari sisi positif, Yunarto menilai ucapan Puan bentuk kehati-hatian. "Karena belum dilantik," kata Yunarto.
Ia pun berpesan kepada menteri dalam kabinet Jokowi agar tidak pasif dan reaktif hanya diminta presiden.
"Harusnya spesialis di bidangnya, harus mengetahui persoalan," kata Yunarto.
Puan sebagai pimpinan PDIP juga harus menunjukkan tidak ada saling sandera di kabinet Jokowi. "Bisa menunjukkan yang terpilih bekerja untuk masyarakat bukan abdi partai," katanya.
Mengenai adanya kompromi politik, Yunarto menganggap hal itu tidak salah. Kesalahan terjadi bila Jokowi-JK melakukan transaksi politik.
"Selama bisa dibuktikan memiliki kapabilitas, sah-sah saja, kita lihat bekerjanya, apakah bisa dinilai objektif," ujarnya.