TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ferry Mursyidan Baldan didaulat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang dalam Kabinet Kerja Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Penetapan ini diumumkan Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (26/10/2014).
Ferry lahir pada 16 Juni 1961. Dia terakhir kali menjadi anggota DPR pada periode 1999-2009, dari Partai Golkar. Namun, sekarang dia adalah salah satu Ketua DPP Partai Nasional Demokrat.
Lahir dan besar di Jakarta, Ferry menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar di SD Slipi II Pagi Jakarta pada 1973.
Ferry melanjutkan pendidikan menengah di SMP Al-Azhar Jakarta dan SMA Negeri XI (belakangan berubah nama menjadi SMA N 70) Jakarta.
Gelar sarjana Ferry didapat dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran (Unpad).
Selepas kuliah, Ferry menjadi peneliti Lapangan Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Bandung.
Ferry sudah berkiprah di parlemen sejak 1992. Karier tertingginya adalah menjadi Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar dan Ketua Pansus RUU Pemilu Legislatif yang menghasilkan UU Pemilu untuk Pemilu 2004.
Sejak mahasiswa, Ferry sudah tercatat menjadi aktivis. Selain bergiat di organisasi intra kampus, Ferry juga adalah aktivis di Himpunan Mahasiswa Islam. Di HMI, dia pernah menjadi Ketua Umum Pengurus Besar HMI periode 1990-1992.
Selepas dari aktivitas kemahasiswaan, Ferry terjun ke Kosgoro, dan menjadi Ketua DPP Kosgoro pada 1994-1999. Dia juga aktif di AMPI, dengan jabatan tertinggi Sekretaris Jenderal DPP AMPI pada 1998-2003. Di Partai Golkar, dia juga pernah menjadi Ketua Departemen Pemuda DPP Partai Golkar pada 1998.