Laporan wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri, Retno Lestari Priansari mengatakan, beberapa negara asing bersedia untuk memberikan bantuan untuk membantu proses pencarian pesawat AirAsia AQZ 8501 yang hilang kontak. Sebelumnya, Malaysia, Singapura, Australia dan Korea Selatan telah diberikan ijin oleh Kementerian Luar Negeri.
"Sementara itu (kita) juga membahas ke negara lain misalnya dengan UK (Inggris) dan Prancis pada hari ini. Tadi kita membahas kemungkinan bisa jadi tambahan untuk melakukan operasi pencarian,"ujar Retno di Kantor Basarnas, Jakarta, Senin (29/12/2014).
Retno menyampaikan, bantuan yang diterima berasal dari laporan dari Duta Besar yang berada di Amerika Serikat dan Kanada. Menurutnya, negara-negara tersebut juga siap untuk membantu proses pencarian jika dibutuhkan.
"Tadi pagi, saya terima komunikasi dari Dubes kita di Ottawa (Kanada). Mereka juga mempersiapkan bantuannya untuk kerjasama pencarian,"ucap Retno.
Retno menambahkan, Kementerian Luar Negeri membuka jalan bagi negara-negara lain yang ingin memberikan bantuan. Namun, teknis bantuan tersebut, tetap dikomandoi Badan SAR Nasional.