Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat Patutie dari Pangkalan Bun
TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN BUN - Puluhan warga berbondong-bondong mendatangi Rumah Sakit Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Jumat (2/1/2015).
Mereka prihatin dan ingin melihat dari dekat proses kedatangan jenazah di tempat itu.
Pantauan di lokasi, setiap mobil ambulans datang menbawa jenazah, terlihat warga sekitar maupun pengguna kendaaraan kerap mampir melihat dari luar pintu gerbang. Tak jarang nampak dari mereka, berdiri di balik pagar rumah sakit itu.
Emsulton (46) salah warga Pangkalan Bun yang datang bersama istri dan anaknya.
"Kami tentunya sangat terketuk hati paling dalam. Kami ingin melihat walaupun tak bisa masuk ke dalam," ujarnya di lokasi.
Awalnya Emsulton bersama keluarga mengetahui informasi dari siaran berita di televisi, bahwa sejumlah jenazah penumpang korban pesawat AirAsia QZ8501 telah dikirim dari Lanud Pangkalan Bun menuju ke rumah sakit.
Mereka pun sengaja datang karena lokasi rumahnya tak jauh dari tempat itu.
Dia pun berujar, selaku masyarakat Kotawaringin Barat, merasa prihatin dan berbelasungkawa yang dalam kepada keluarga korban. "Karena bagaimana pun mereka warga negara Indonesia, saudara kita. Semoga keluarga yang ditinggalkan bisa tabah," kata Emsulton.
Elita (39) warga lainnya juga mendatangi rumah sakit setelah mendengar berita di televisi. Ia sengaja datang bersama sang suami untuk melihat langsung pengantaran jenazah.
"Yang belum ditemukan semoga secepat dapat ditemukan,"kata Elita.