News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penangkapan Bambang Widjojanto

Pimpinan KPK Kecewa Bambang Widjojanto Ditahan

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BPK LAPORKAN 15 PERUSAHAAN NAKAL BINDANG PERTAMBANGAN KE KPK - Anggota Badan Pemeriksa Keuangan Ali Masykur Musa di temani Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja dan Deputi Penindakan KPK, Warih Sardono (Kiri-kanan) dalam jumpa pres di gedung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (24/5). BPK melaporkan 15 temuan di 22 perusahaan di bidang pertambangan di 4 propensi yaitu Kalimantan tengah, Maluku Utara, Papua Barat dan Riau. (Warta Kota/henry lopulalan)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Adnan Pandu Praja mengaku kecewa terhadap Polri yang telah menahan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, usai ditangkap Jumat (23/1/2015) pagi.

Bareskrim Polri menyangka Bambang dalam kasus dugaan mengarahkan saksi untuk memberikan keterangan palsu dalam sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, di Mahkamah Konstitusi pada 2010 silam.

"Kami kecewa, Plt Kapolri mengatakan dan janji kepada saya akan mengeluarkan Pak BW. Dia memberikan jaminan kepada Pak Abraham Samad akan mengeluarkan Pak BW. Kami kecewa," kata Adnan kepada wartawan.

Adnan bersama pimpinan KPK lainnya akan berdiplomasi dengan Badrodi Haiti agar Bambang tidak ditahan. Menurutnya ia tidak bisa berbicara dengan Kabareskrim Irjen Pol Budi Waseso karena Polri mempunyai pimpinan lain.

"Setahu saya lembaga Polri posisi tertinggi ada di tangan Kapolri, posisi yang sangat menentukan dalam sebuah permasalahan. Maka saya menggunakan jalur ini," sambung Adnan didampingi pimpinan KPK lainnya Zulkarnaen.

Adanan berharap bisa pulang membawa Bambang dari Mabes Polri. Untuk itu ia mau bertemu Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti lebih dulu. "Kami berharap bisa pulang bersama Pak BW. Makanya saya mau ketemu bicarakan itu," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini