TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan memperkenalkan program Nusantara Sehat yang bertujuan meningkatkan layanan kesehatan primer di daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan.
Caranya melalui peningkatan jumlah, sebaran, komposisi dan mutu tenaga kesehatan dengan basis pada tim yang melibatkan dokter, perawat dan tenaga kesehatan.
Tidak hanya pada aspek kuratif, tapi juga promotif dan preventif untuk mengamankan kesehatan masyatakat dari daerah yang paling membutuhkan sesuai dengan semangat Nawa Cita.
"Program nusantara sehat mengadopsi model Pencerah Nusantara, sebuah inisiatif sektoral yang diprakarsai Kantor Urusan Khusus Presiden untuk MDG's," kata Menteri Kesehatan Nila F Moeloek di kantornya, Selasa (3/2/2015).
Program ini mencakup 48 kabupaten yang meliputi 120 puskesmas yang akan melibatkan sebanyak 600 tenaga kesehatan.
"Selama ini masalah yang di hadapi di wilayah itu adalah kurangnya tenaga kesehatan sehingga tidak mampu menjalankan fungsi promotif dan preventif," katanya.
Nusantara Sehat akan memperkuat Puskesmas yang ada di daerah itu dengan mengirimkan tenaga kesehatan di Puskesmas tersebut. (Eko Sutriyanto)