TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan SAR Nasional (Basarnas) resmi menyerahkan bangkai badan Pesawat AirAsia QZ 8501 ke Komite Nasional Keselamataan Transportasi (KNKT), Senin (2/3/2015).
Penyerahan dilakukan secara simbolis, lalu berita acara penyerahan ditandatangani Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo dan Ketua KNKT Tatang Kurniadi.
Soelistyo mengatakan, bangkai badan pesawat ini adalah bagian akhir dari operasi pencarian dan evakuasi AirAsia QZ 8501, yang jatuh beberapa bulan lalu.
"Skenario dari awal adalah mencari korban sebanyak-banyaknya, menemukan blackbox, dan terakhir badan pesawat," kata Soelistyo dalam pidatonya di KN SAR Pacitan, Pelabuhan Indonesia II, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dikatakan Soelistyo, selanjutnya badan pesawat, selain keperluan investigasi KNKT, juga untuk meyakinkan kepada semua pihak bahwa sudah tidak ada lagi korban yang ditemukan dalam pencarian terakhir. Baik itu tubuh secara utuh, maupun bagian-bagian tubuh.
"Ini juga untuk meyakinkan bahwa pencarian sudah tidak ditemukan lagi bagian-bagian tubuh maupun jenazah korban," ujarnya.
Sementara Ketua KNKT Tatang Kurniadi mengungkapkan proses pencarian dan evakuasi AirAsia QZ 8501 ini adalah bukti kerja keras tim SAR gabungan. Khususnya Basarnas sebagai koordinator operasi. "Ini salah satu bukti peristiwa penyelamatan AirAsia selama 2 bulan tidak kenal menyerah," kata Tatang.