Laporan wartawan tribunnews.com, Ruth Vania Christine
TRIBUNNEWS.COM- Sejumlah media asing mengabarkan peti mati dan nisan salib dari kayu untuk para terpidana mati sudah disiapkan jelang pelaksanaan eksekusi nanti. Seorang pengurus pemakaman di Cilacap, B. Suhendroputro, mendapat perintah untuk membuat nisan bertuliskan nama dan tanggal wafat para terpidana mati.
Suhendroputro sendiri ditemui oleh News.com.au Minggu (26/04/2015) kemarin sedang sibuk melakukan stensil nama dan tanggal pada sejumlah nisan kayu berbentuk salib menggunakan spidol.
Peti mati serta salib yang disiapkan antara lain untuk dua tersangka kasus Bali Nine Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, serta terpidana asal Brazil Rodrigo Gularte, Filipina Mary Jane Veloso, Nigeria Okwudili Oyatanze dan Sylvester Obiekwe.
Pada nisan-nisan salib tersebut tertera "29.04.15" pada kolom tanggal wafat. Situs MalaysiaDigest.com memprediksikan tanggal itu merupakan tanggal eksekusi para terpidana mati.
Menurut pengakuan Suhendroputro, nisan salib tersebut akan digunakan sebagai penanda pada peti mati yang akan diambil oleh keluarga atau pihak berwenang setelah eksekusi.
Selain itu, terkait dengan persiapan eksekusi, sejumlah petugas Brimob telah dikirim ke Nusakambangan. Level keamanan juga ditingkatkan, ditandai dengan semakin banyaknya petugas keamanan yang berjaga pada akses pelabuhan di Cilacap, lengkap dengan anjing unit K9 yang baru saja tiba di Nusakambangan.