TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Upaya evakuasi dan pencarian pendaki warga Indonesia di Nepal terus ditingkatkan pemerintah Indonesia.
Namun, usaha tim masih mengalami kendala, lantaran sejumlah WNI berada di tempat yang cukup sulit dilalui.
Demikian diungkapkan Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Muhamad Iqbal saat dikonfirmasi wartawan di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (30/4/2015).
"Masih ada tiga kelompok yang sulit dijangkau. Medan (di Nepal) sangat sulit. Satu-satunya cara evakuasi hanya melalui helikopter. Itu pun helikopter militer," kata Iqbal.
Iqbal menjelaskan dari data terakhir yang diterima pihaknya, ada 96 WNI di Nepal. Sejaun ini, sebagian WNI sudah bisa dikontak dan dilacak keberdaannya.
Bahkan, 13 orang WNI di antaranya sudah berhasil keluar dari Nepal melalui New Delhi dan Kuala Lumpur.