Laporan wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah perwakilan Presiden BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) diperbolehkan masuk ke dalam Istana Presiden Jakarta, Kamis (21/5/2015), setelah mereka berunjuk rasa.
Namun sejauh ini perwakilan BEM masih berada di dalam Istana dan belum ada hasil pertemuan.
Ada 50 perwakilan BEM se-Indonesia yang ditemui pejabat Istana.
Menurut Kordinator Pusat BEM SI, mereka di dalam menemui sejumlah menteri dan Staf Khusus Presiden Luhut Panjaitan.
"Saya berharap agar kawan-kawan tetap bersabar dan tidak membubarkan diri. Kami masih berusaha di dalam agar Presiden dapat menemui kami," Ahmad Syaifudin.
Padahal saat bersamaan, Presiden Jokowi tengah berada di Jawa Timur dalam rangka kunjungan kerja.
Koordinator pusat BEM SI juga mengharapkan agar kepolisian tidak menembaki mahasiswa dengan gas air mata ketika aksi demonstrasi melebihi jam 6 sore.
Dari pantauan Tribunnews.com, saat ini BEM SI sedang bernyanyi untuk meminta Jokowi pulang ke Jakarta.