TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Basarnas F Henry Bambang soelistyo mengatakan, tim Sar telah menemukan posisi pesawat Trigana Air yang menabrak gunung di Oksibil, Papua Minggu (16/8/2015) lalu.
"Tadi malam (Senin, 17/8/2015) tim darat bermalam di 1.000 meter (1 km) butuh waktu paling sedikit satu jam. Koordinat yang kemarin disampaikan diyakinkan bahwa itu 100 persen benar," kata Henry, Selasa (18/8/2015)
Oleh karena itu, jelasnya,saat ini bukan lagi tahap searching (pencarian lagi), tetapi sudah masuk tahap evakuasi. Dua orang petugas telah diturunkan di titik sasaran oleh helikopter airfast (prioritas menyiapkan helipad).
Dua anggota TNI (Paskhas) yang melalui jalan darat juga sudah sampai di lokasi sasaran sekitar pukul 05.00 LT.
Diberitakan sebelumnya, pesawat Trigana PK-YRN dengan nomor penerbangan IL-267 dengan rute Jayapura-Oksibil yang lepas landas dari Bandara Sentani pukul 14.22 WIT hilang kontak di sekitar wilayah Oksibil, Papua, Minggu (16/8/2015).
Pesawat yang diperkirakan tiba di Oksibil pukul 15.04 WIT itu terakhir melakukan kontak dengan menara Oksibil pada pukul 14.55 WIT.