Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Ada ritual khusus yang dijalankan Mohammad Idris dan Pradi Supriatna sebelum pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok periode 2016-2021 pada Rabu (9/12/2015).
Ritual tersebut bukan bermakna negatif tetapi hanya panjatan doa bersama keluarga kepada Sang Pencipta agar dimudahkan segala langkah dalam mencalonkan jadi orang nomor satu dan dua di kota yang memiliki simbol buah belimbing.
Elly Farida yang merupakan istri dari Idris menuturkan, malam Senin (6/12/2015) lima orang anak dan satu menantu mendekorasi rumah dengan balon, pita berwarna-warni, foto keluarga, tulisan we love you, serta asesoris lainnya agar rumah terlihat lebih meriah serta romantis.
"Kami dan anak-anak memberikan dukungan ke bapak (Idris) dan berdoa bersama. Anak-anak juga ada yang meminta maaf tidak membantu secara optimal karena ada yang sedang skripsi," ujar Elly di Warung Betawi, Tanah Baru, Depok, Rabu (9/12/2015).
Menurut Elly, berkumpul bersama keluarga memang rutin dilakukan Idris setiap Minggu, namun menjelang pemilihan dibuat lebih semarik mungkin sebagai gambaran bahwa keluarga selalu mendukung langkah Idris dalam mengabdi kepada masyarakat, khususnya Depok.
"Kami selalu mendukung bapak dan kami bangga bapak dapat mendedikasikan diri ke masyarakat," ucapnya.
Sementara mengenai hidangan pada waktu itu, Elly mengaku tidak membuatkan makanan kesukaan Idris yaitu nasi kebuli, melainkan hanya membeli pizza dan salad.
"Kami buat yang simpel aja," kata Elly yang juga menjabat Ketua Forum Keluarga Hamonis Depok.
Tidak jauh berbeda dengan keluarga Idris, istri dari Pradi yaitu Martha Catur Wuri Handini juga melakukan berdoa serta sholat malam bersama satu hari sebelum pemilihan.
"Kami sholat bersama dari subuh sampai sholat malam," ucap Martha di tempat yang sama.
Makan bersama pun dilakukan Martha dan Pradi.
Ia mengaku bahwa makan bersama tersebut dilakukan di sebuah pusat perbelanjaan di wilayah Jakarta Selatan dengan kedua belah pihak keluarga.
"Di sini makan bersama, meminta doa restu kepada keluarga," ujar Martha.