Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan personel dari satuan Brimob ditugaskan menjaga kantor Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) pascaperistiwa perusakan dan pembakaran pada Sabtu (19/12/2015) kemarin.
Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Agus Rianto mengatakan nantinya anggota Brimob ini akan membantu mengamankan situasi agar tetap kondusif.
"Bantuan pengamanan untuk Kaltara, kami tambah dua satuan setingkat kompi (SSK) anggota Brimob, sekitar 200 personel," ujar Agus, Minggu (20/12/2015).
Untuk diketahui, sebagai upaya penegakan hukum pihak Polda Kaltim sudah menangkap 18 orang dan saat ini masih menjalani pemeriksaan untuk menentukan status mereka.
Perusakan dan pembakaran ruang serba guna Kantor Gubernur Kaltara diduga dilakukan oleh massa yang tidak puas dengan hasil Pilkada serentak pada 9 Desember 2015 lalu.