Setelah itu, Jessica terlihat membenahi paper bag dan tas yang sebelumnya ia susun di atas meja. Ia kemudian menaruh benda-benda itu ke sampingnya.
"Kemudian, dia berpindah tempat duduk. Dia kayak melihat kiri kanan. Setelah 40 sekian menit, bukan 15 menit, datang Mirna, si bodoh nih, sama Si Hani, enggak tahu apa-apa."
"(Kata) Si Mirna, 'Eh ini kopi gue ya.' Tidak menyobek sedotan, dia langsung aduk-aduk, dia seruput. 'Ih, apa nih... so awfull, it's bad. Jess, lo beliin apa nih. Han, lo coba deh...,'" cerita Dermawan menirukan respons Mirna setelah meminum es kopinya.
Namun, dalam rekaman, Hani tidak terlihat mencoba es kopi tersebut.
Menurut Dermawan, Hani awalnya mengaku meminum kopi Mirna karena tidak enak dengan Jessica.
"Hani mencoba sampai di lidah. Mirna lagi kelepek-kelepek, dia enggak berani minum," ucap Dermawan.
Kemudian, Mirna meminta Jessica untuk mengambilkan air mineral karena merasa tidak enak di tenggorokan.
Menurut Dermawan, air liur kemudian keluar dari bibir Mirna, bukan busa.
Selanjutnya, Mirna dibawa ke klinik di Grand Indonesia.
TRIBUNNEWS.COM/GLERY LAZUARDI - Jessica Kumala Wongso (kiri) saat digelandang ke Mapolda Metro Jaya usai ditangkap di Hotel Neo by Aston, Mangga Dua Square, Jakarta Utara, Sabtu (30/1/2016).
Takut ke Jessica
Mirna ternyata takut kepada Jessica.
Rasa takut itu baru diketahuinya setelah Dermawan mendapatkan cerita dari suami Mirna.
Menurut Dermawan, dia sempat menanyakan segala keanehan tingkah laku Mirna sebelum meninggal.
Setelah itu, menantunya itu menceritakan bahwa Mirna sempat enggan bertemu dengan Jessica di Grand Indonesia pada 6 Januari lalu.
"Kenapa?" tanya Dermawan.