Dari lima kali penyelenggaraan itu, terdapat sebelas pejuang kemanusiaan di tingkat lokal.
Kesemuanya ditemukan dari pelosok Nusantara, dari Poso, Ambon, Lombok, Blitar, Salatiga, Magelang, Cilacap, Semarang, Medan dan Padang.
Mereka adalah para pejuang kemanusiaan yang diusulkan beragam kelompok, komunitas, danindividu dari pelbagai lokasi.
Di tiap penyelenggaraan MAARIF Award, komposisi Dewan Juri selalu beragam dan berubah.
Hal ini semata ditujukan untuk memberikan kepastian obyektifitas dengan mengedepankan semangat pluralisme dalam menilai calon penerima MAARIF Award.
Pada tahun ini, juri MAARIF Award adalah Komaruddin Hidayat, Clara Joewono, Noordjannah Djohantini, EndyM. Bayuni dan Pdt. Jack Manuputty.