TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN– Suasana jalur Masaran-Jambangan tepatnya di wilayah Surabaya, Jirapan, Masaran terlihat sangat ramai, Jumat (11/3/2016) siang.
Kerumunan warga menyemut di sekeliling salah satu rumah makan bergaya etnis jawa yang berada di jalur itu.
Puluhan personel polisi, TNI bahkan Kapolres hingga Dandim tampak bersiaga mengatur sterililisasi arus lalu lintas di depan rumah makan itu.
Kendaraan tak boleh melintas dan tidak ada warga yang boleh masuk ke area rumah makan bernama Djos Gandhos itu.
Tepat pukul 13.30 WIB, sebuah mobil sedan mewah warna hitam berpelat B kemudian berhenti di depan pintu rumah makan milik pengusaha muda ternama di Sragen, Budiono Rahmadi tersebut.
Begitu pintu mobil terbuka, histeria warga yang sudah menunggu langsung pecah. Ternyata, kerumunan warga itu menunggu sosok orang pertama di negeri ini yang kemarin mendadak singgah makan siang di rumah makan tersebut.
“Pak Jokowi, lihat sini pak.. Pak Jokowi…,” teriakan nama itu saling menyahut dari berbagai sudut kerumunan warga yang mengepung dari jarak 5 meter.
Warga tak bisa mendekat karena terhalang tembok pengamanan dari Paspamres yang begitu rapat. Sempat menyalami dan melayani foto selfie, Presiden bersama rombongan masuk ke dalam untuk makan siang.
Selang 20 menit kemudian, keriuhan kembali terjadi. Kali ini, buku tulis yang disebar Paspamres dan Presiden asal Solo itu menjadi penyebabnya.
Warga besar kecil tua muda ikut merangsek untuk merebu tiap buku yang dibagikan. Bahkan, saking banyaknya warga, sebagian terpaksa harus terjatuh karena dorongan dan desakan.
“Iya tadi saya dan anak saya sampai terjatuh karena didorong-dorong. Tapi nggak papa, dapat satu buku. Senang bisa lihat Pak Presiden,” ujar Sri Wahyuni salah satu warga Jirapan.
Pemilik RM Djos Gandhos, Budiono Rahmadi alias Mas Bro mengaku tak mengira rumah makannya bakal disinggahi orang nomor satu di negeri ini. Ia menuturkan rencana kedatangan Presiden itu datang secara dadakan hanya 4 jam sebelumnya.
Tak heran, ia sampai harus mengerahkan karyawannya untuk berjibaku menyiapkan menu demi menjamu rombongan Presiden. Menurut Mas Bro, menu masakan yang dipesan Presiden sangat beragam mulai dari gurame asam manis dan asam pedas, hingga sate ayam dan kambing.
Ia mengatakan Presiden sempat memberikan testimoni soal masakan di rumah makannya yang dibilang semua lezat dan enak.
“Tadi semua menu dicoba. Bilangnya enak dan lezat. Kami berterimakasih bisa dikunjungi Pak Presiden,” ujarnya.
Sekitar pukul 15.00 WIB rombongan presiden bertolak dari rumah makan menuju ke Solo.
Penulis: Wardoyo
Sumber: JogloSemar.co