TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik mengaku terkejut dua kali begitu mengetahui kabar ada legislator DPRD DKI Jakarta terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK pada Kamis (31/3/2016) malam.
Yang membuatnya paling terkejut, yakni legislator yang dibekuk tersebut adalah adiknya, Mohamad Sanusi.
"Saya sudah bilang, saya terkejut. Terkejutnya dua kali. Pertama, ternyata kader Gerindra, dan kebetulan adik gue nih. Gitu lho. Terkejut juga kita," ujar Taufik di ruang Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, Jakarta, Jumat (1/4/2016) malam.
Ia mengaku baru mengetahui kabar adiknya ditangkap oleh pihak KPK dari media massa.
Padahal, beberapa saat sebelum penangkapan itu ia sempat berkomunikasi dengan Sanusi lewat pesan singkat atau SMS (Short Message Service).
"Jadi, jam 18.55 WIB dia masih SMS saya. Katanya besok ada acara Abuba dengan keluarga besar Habib, para Arbain. Udah itu aja," akunya.
Diketahui, Mohamad Sanusi merupakan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Partai Gerindra.
Pengusaha properti itu juga menjadi salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta dari partai besutan Prabowo Subianto untuk Pilkada 2017.
Link Live Streaming Arsenal vs Newcastle United Liga Inggris Minggu 25 Februari 2024 Pukul 03.00 WIB
Piala Liga Inggris Carabao Cup Chelsea Vs Middlesbrough: Prediksi, Head to Head, Link Live Streaming
Sementara, kakaknya, M Taufik menjadi salah satu pimpinan DPRD DKI Jakarta dan pernah menjadi Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta.