TRIBUNNEWS.COM - TNI Angkatan Udara merilis foto-foto ketika dua jet tempur F-16 Fighting Falcon Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin selesai melaksanakan misi identifikasi dan pengusiran terhadap pesawat C-130 Hercules AU Malaysia (TUDM).
Insiden ini terjadi di langit Natuna, Kepulauan Riau pada Sabtu 25 Juni 2016.
Pesawat C-130 milik TUDM (RMAF) diusir oleh “Rydder Flight” Skadron Udara 16 karena terbang tanpa izin memasuki wilayah udara NKRI.
Dua pesawat F-16 nomor TS-1610 dan TS-1608 kembali ke Lanud Ranai. Sumber gambar: Dispenau/Pen Lanud Ranai
Danlanud Ranai Kolonel Pnb Nurtantio Affan berbincang dengan Danskadron Udara 16 Letkol Pnb Nur Alimi usai pelaksanaan misi. Sumbner gambar: Dispenau/ Pen Lanud Ranai
Lettu Pnb Nehemia Anang turun dari kokpit TS-1610 usai melaksanakan misi pengusiran. Sumber gambar: Dispenau/ Pen Lanud Ranai
Rilis ini seakan membantah Menteri Pertahanan Malaysia, Hishammuddin Tun Hussein yang menepis pesawat militer mereka jenis Hercules C-130 telah menerobos wilayah udara di atas Pulau Natuna pada Sabtu, 25 Juni.
Menurut Hishammuddin, pesawat militer Malaysia sedang melakukan misi pelatihan dengan terbang dari pangkalan Subang.