Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – I Putu Sudiartana sedang tertekam di dalam tahanan. Penyidik KPK menangkap tangan politikus Partai Demokrat karena menerima suap.
"Saya dengar dari temuan komisioner KPK, dia (Putu) lagi stres," kata Ruhut kepada wartawan di Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/7/2016).
Ia mengingatkan seluruh kader partai berlambang segitiga berlian untuk tidak melakukan hal sama. Demokrat sudah secara resmi memecat I Putu Sudiartana yang juga anggota Komisi III DPR RI.
"Karena itu saya ingatkan pada semua kader-kader, jangan main api, nanti terbakar. Dan apabila ada dua alat bukti jadi tersangka, kami enggak segan langsung kami pecat," tegas Ruhut.
Sudiartana tertangkap tangan petugas KPK. Ia menerima suap menggolkan 12 proyek pembangunan jalan di Sumatera Barat senilai Rp 300 miliar. Proyek itu masuk dalam APBNP 2016 dan didanai menggunakan skema multiyears tiga tahun.
Petugas menangkap juga Noviyanto, sekretaris pribadi Sudiartana; Suhemi orang kepercayaan Sudiartana, Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Pemerintah Sumbar Suprapto; dan pengusaha bernama Yogan Askan.