Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto enggan berkomentar banyak mengenai pencopotan Sudirman Said sebagai Menteri ESDM.
Presiden Joko Widodo menunjuk Archandra Tahar sebagai pengganti Sudirman Said sebagai Menteri ESDM
"Itu merupakan penilaian Presiden dan masyarakat," kata Novanto di arena Rapimnas Golkar, JCC, Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Diketahui Sudirman Said sempat berseteru dengan Novanto terkait kasus 'Papa Minta Saham'.
Pada Desember silam, Sudirman melaporkan kasus dugaan pelanggaran kode etik oleh Setya Novanto kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.
Sudirman menyebut Novanto mencatut nama Presiden Jokowi terkait perpanjangan kontrak karya PT Freeport di Indonesia.
Kasus tersebut memaksa Novanto turun dari jabatannya sebagai Ketua DPR dan digantikan Ade Komarudin.
Sudirman Said sendiri secara resmi digantikan Arcandra Tahar yang diangkat dari kalangan profesional.
Arcandra Tahar merupakan lulusan dari Institut Teknik Bandung tahun 1994 dan Texas A&M Universities tahun 2001.
Arcandra juga dikenal sebagai pengusul offshore di blok Masela, Maluku Selatan.