News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

NapakTilas Spirit of Majapahit Berhasil Susuri Jalur Perdagangan Majapahit ke Jepang

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Spanduk penyambutan tim ekspedisi Spirit of Majapahit di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman baru saja menyambut kedatangan awak kapal Spirit of Majapahit.

Mereka berhasil menjalani ekspedisi dari Makassar ke Jepang selama kurang lebih tiga bulan.

Awak kapal Spirit of Majapahit diterima di Kantor Kemenko Maritim, Gedung BPPT 1 Lantai 2, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016) siang.

Dua belas awak kapal Spirit of Majapahit yang dipimpin nahkoda Muhammad Amin Azis dan Andi Irham berhasil menuntaskan ekspedisi dari tanggal 11 Mei 2016 sampai 10 Agustus 2016.

Tim Spirit of Majapahit tiba di Bandara Soekarno Hatta disambut Ketua Yayasan Pecinta Majapahit, Sumarwoto, Kamis (11/8/2016).

Spirit of Majapahit sendiri merupakan nama replika kapal Majapahit.

Kapal tersebut dibuat sebagai bentuk kerja sama antara Kemenko Kemaritiman dan Yayasan Pecinta Majapahit.

Kapal tersebut berbentuk sama dengan yang digunakan Kerajaan Majapahit pada abad ke-13.

Kapal tersebut digunakan untuk menyusuri Sungai Brantas menuju Trowulan yang saat ini berada di wilayah Jawa Timur.

"Desainnya sama dengan kapal Majapahit abad ke-13 yaitu memiliki cadik sepanjang 100 meter dan di bagian lambung terdapat lubang-lubang untuk dayung," ujar Sumarwoto.

Kapal ini mengunjungi beberapa kota dan negara yaitu Pontianak, Bandar Sri Begawan (Brunei Darussalam), Filipina, Taiwan, dan kota-kota di Jepang seperti Naha, Kagoshima, Toba serta berakhir di Tokyo.

Deputi Bidang SDM IPTEK dan Budaya Kemaritiman, Kemenko Kemaritiman, Safri Burhanuddin menyatakan bangga dengan keberhasilan ekspedisi Spirit of Majapahit tersebut.

"Prestasi ini membuktikan anak muda Indonesia tangguh dalam menghadapi kerasnya lautan," ujarnya memberi sambutan.

Sumarwoto menjelaskan bahwa ekpedisi ini bertujuan untuk napak tilas jalur kerja sama perdagangan Kerajaan Majapahit dan Jepang.

Dengan seperti itu akan berdampak makin kuatnya hubungan emosional dan budaya antara Indonesia dan Jepang.

"Sebagai kelanjutannya kami akan terus menggelar kegiatan kebudayaan bernuansa Indonesia di Jepang seperti pameran keris, katana, dan samurai."

"Kita punya koleksi 71 keris dari seluruh Indonesia," ungkapnya.

Hubungan perdagangan antara Majapahit dan Jepang terdeteksi pada abad ke-13 dengan penemuan keris di Jepang dan pecahan keramik Imori dari Kerajaan Jepang di Trowulan.

Tim ekspedisi Spirit of Majapahit kembali ke Indonesia dengan menggunakan pesawat.

Kapal Spirit of Majapahit sendiri disumbangkan ke museum Kapal Majapahit di Jepang yang baru direncanakan dibuat Pemerintah Republik Indonesia dibantu Kedutaan Besar Indonesia di Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini