News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapal Tenggelam di Tanjung Pinang

Helikopter Diturunkan Mencari Korban Kapal Tenggelam

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan kapal turun ke laut membantu mencari korban akibat tenggelamnya kapal berpenumpang/pompong tujuan Pulau Penyengat, Minggu (21/8/2016) pagi.

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG PINANG - Tim penyelamat terus berkoordinasi melakukan evakuasi menyelematkan korban kapal penumpang tenggelam di Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau.

Tim terdiri dari anggota marinir, kepolisian, KPLP, Basarnas, Bea Cukai , Disbub, dan BPBD Provinsi Kepulauan Riau.

Pantauan Tribun Batam, mereka berbagi tugas dan terus berkoordinasi di Posko Evakuasi di Taman Tepi Laut, Tanjungpinang, Minggu (21/8/2016).

Sekurangnya 20 kapal besar dan speedboat dikerahkan menyisir lokasi tenggelamnya pompong dari Tanjungpinang ke Pulau Penyengat.

"Kita akan bagi tugas. Semua kita arahkan sesuai tugas di wilayah pencarianya," kata Eko Supriyanto, Kepala Sub Seksi Operasi SAR Tanjungpinang di Posko.

Pantauan Tribun Batam, satu helikopter milik Basarnas diturunkan.

Nampak beberapa menit terakhir ini, helikopter terus mengitari lokasi kejadian dan beberapa pulau terdekat dengan lokasi kejadian.

Akibat tenggelamnya pompong, sekurangnya 10 penumpang meninggal dunia, dan sejumlah lainnya belum ditemukan. Sebelum kejadian, cuaca di perairan memang kurang bersahabat hujan dan angin kencang.

Sebuah kapal kayu angkutan penumpang atau pompong membawa 17 orang pengemudi dan penumpang tujuan dari Tanjung Pinang ke Pulau Penyengat tenggelam pada Minggu (21/8/2016) pukul 09.30 WIB.

Penumpang kapal terdiri dari 1 pengemudi, 2 anak-anak, dan 14 orang dewasa.

Kapal tenggelam akibat angin kencang dan gelombang besar di perairan Kelurahan Penyengat, Kecamatan Tanjung Pinang Kota, Kota Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau.

"Kapal tersebut membawa wisatawan yang hendak ke Penyengat," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangannya ke Tribunnews.com.

Hingga pukul 14.30 WIB, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan 12 orang penumpang, dimana 2 luka-luka dan 10 orang meninggal dunia.

Lima penumpang masih hilang dan dalam pencarian.

Penulis: Wahib Wafa

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini