Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Manuver lapangan latihan puncak TNI AL, Armada Jaya 2016, dimulai hari ini.
Dalam latihan kali ini TNI AL memublikasikan sejumlah persenjataan strategisnya.
Pada puncak pertempuran laut Armada Jaya yang akan berlangsung Rabu (14/09/2016) ini, kapal perang KRI Kujang dan KRI Clurit akan melontarkan rudal C-705.
Lalu KRI Layang akan meluncurkan rudal C-802. Sementara KRI Ajak akan menggempur sasaran dengan torpedo SUT.
Sebagai kapal sasaran adalah eks KRI Karimata yang baru saja dipensiunkan.
Dalam pertempuran laut juga diskenariokan adanya gangguan kapal selam musuh. Karena itu, KRI kelas Parchim nantinya akan mendemonstrasikan peluncuran roket RBU-6000 serta penembakan meriam kapal.
Puncaknya, pada Kamis pagi akan dilakukan serbuan amfibi oleh tim pendarat Marinir di Pantai Banongan, Jawa Timur.
Dijadwalkan, Presiden RI Joko Widodo akan menyaksikan puncak latihan Armada Jaya 2016 pada tanggal 15 September di Karang Tekok, Jawa Timur.
Manuver Lapangan Armada Jaya 2016 melibatkan total tujuh ribu prajurit TNI AL, 34 kapal perang, dan puluhan kendaraan tempur termasuk peluncur roket terbaru milik Korps Marinir, RM70 Vampir.