Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pecinta alam bersemangat mengikuti aksi sosial di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat.
Semangat itu dipompa Asisten Potensi Maritim KSAL Mayjen TNI Marinir Tommy Basari Natanegara, Sabtu (29/10/2016).
“Rakyat itu sumber inspirasi dan kekuatan TNI. Kami senang bekerja sama dengan semua potensi bela negara, di aksi sosial bersih gunung,” kata Mayjen Tommy dalam keterangan tertulis, Minggu (30/10/2016).
Kegiatan bersih gunung digelar bertepatan dengan peringatan 88 tahun Sumpah Pemuda dan menyambut HUT ke 71 Korps Marinir serta HUT ke 52 Golkar.
Kegiatan difokuskan di Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango, Jawa Barat, 29-30 Oktober 2016.
Aksi sosial melibatkan sekitar 400 orang yang terdiri atas pendaki gunung dari berbagai daerah, jurnalis peduli lingkungan.
Kemudian karyawan Artha Graha Peduli dan 30 orang pendaki terbaik dari Satuan Taifib Korps Marinir.
Targetnya menurunkan 1 ton sampah yang tak bisa diurai proses biologi (non-biodegradable).
Selain mendaki, prajurit Korps Marinir TNI AL juga mengawal para pendaki sepanjang jalur pendakian Cibodas-Kandang Badak-Puncak Pangrango.
Ketua Umum DPP Kosgoro 1957 , Aziz Syamsudin yang hadir dalam acara pelepasan aksi pendakian gunung itu, sangat terkesan dengan pola kerja sama organisasi pendaki gunung TRAMP dan Korps Marinir.
“Potensi kerja sama TNI dan pendaki gunung itu, patut diacungi jempol," katanya.
Alasannya dengan kegiatan tersebut dapat menyatukan semangat kebangsaan.
"Saya di parlemen sering mengingatkan TNI agar merangkul elemen pemuda dalam ketahanan bangsa dengan aksi konservasi yang disukai pemuda,” kata Sekretaris Fraksi Partai Golkar itu.
Aziz mengatakan hujan dan kabut jangan sampai menghalangi pandangan tentang visi kebangsaan dan bela negara yang dilakukan para pemuda.