News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir di Kota Bandung

Ridwan Kamil ke DPR Curhat Soal Banjir ke Ade Komarudin

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menghadiri acara sosialisasi aplikasi mobile JAGA di kantor KPK, Jakarta, Selasa (15/11/2016). Sosialisasi kepada kementerian dan kepala daerah ini juga dihadiri Wali Kota Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, bertujuan untuk membuat transparansi penggunaan anggaran dalam layanan publik. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menemui Ketua DPR RI Ade Komarudin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/11/2016).

Ridwan bercerita kepada pria yang akrab disapa Akom mengenai banjir yang dahsyat di sejumlah lokasi di Kota Bandung, Jawa Barat, beberapa pekan terakhir.

"Tadi menyangkut rencana ada rembug rakyat Pasundan yang mau diselenggarakan tahun depan. Dari situ beliau juga menyampaikan soal banjir itu penyebabnya adalah jalan-jalan nasional yang gorong-gorongnya tidak sesuai dengan aliran sungai lainnya," kata Akom.

Akom mendapat cerita dari Ridwan Kamil soal gorong-gorong di Kota Bandung mengecil ketika sampai ke jalan nasional. Status jalan nasional membuat Pemkot Bandung tak dapat berbuat banyak.

"Jadi lobang-lobang di jalan nasional itu ditutup pakai dana pemda itu enggak boleh, ditegur sama kejaksaan," kata Akom.

"Termasuk gorong-gorong itu juga enggak boleh diatasi oleh Pemkot Bandung maupun Pemda Jawa Barat karena itu anggaran pusat," tambah Akom.

Akom lalu berjanji akan menyampaikan permasalahan tersebut kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Sementara itu, Ridwan Kamil mengaku penanganan banjir akibat cuaca ekstrem di Kota Bandung membutuhkan koordinasi lintas wilayah.

"Kalau hanya diurus oleh satu wilayah per wilayah, air kan lintas-lintas. Saya sudah mengupayakan tapi kalau tidak dapat ditengahi," ucap Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Emil ini lalu meminta bantuan Ketua DPR Ade Komarudin agar menyampaikan permasalahan tersebut kepada Kementerian PU dan PR.

"Kemudian ada hal-hal teknis terkait kejawabaratan secara umum yang juga kita sampaikan berkaitan dengan kondusivitas politik, kira-kira begitu," kata Emil.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini